Salah satu film horror comedy Thai yang aku gak tahu kenapa bisa lanjut terus padahal annoyed bangat dan berasa alay, dengan harapan this film gonna be better and better, akhirnya aku ngelanjutin film kedua mereka setelah rada kecewa dengan the first.
Film ini airing pada February 20, 2020 dengan durasi 87 menit. Serius sih ini bukan film horror melainkan comedy another class dengan mengunakan unsur ajaran Buddha dan kutukan. Dibandingkan dengan film pertama, I kinda like the first dibandingkan sequel satu ini.
Film ini bercerita tentang sahabatan yang berjanji akan masuk agama Buddha dan menjadi biksu jika keinginan mereka terwujud. Setelah difilm pertama, dimana salah satu dari mereka memutuskan untuk tinggal divihara terpencil, duo gay yang kembali kekota tidak pernah merasa aman, mereka terus dihantui.
Kali ini, mereka dihantui oleh arwah salah satu biksu yang memiliki dendam yang mendalam terhadap mereka. Menjadi reikarnasi dari biksu yang pada saat itu begitu jahat, duo gay akhirnya kembali kevihara tersebut untuk bertobat kembali dan berencana melepaskan kutukan sang arwah.
Alur ceritanya sih gak beda jauh dari film pertama mereka, yang membedakan hanyalah biksu yang berada disana, serta arwah yang meneror mereka. Aku tetap annoyed sama acting duo gay disini, terus juga gimana mereka mengatasi masalah dan arwah yang meneror, rasanya kayak.. lebay ?
Well, dari ending film kedua ini sih aku memiliki harapan yang tinggi agar kelanjutannya bisa seru and bikin aku tertarik. Jujur difilm ini aku banyak skip karena boring sama acting lebaynya ya, its just not my type after all.
Dari segi kutukan dan lain sebagainya sih sudah menarik, but…
I think they must make this film more realistis sih, jadi kita yang nonton bisa ikutan dapat vibe horrornya.
So, buat kalian yang sudah nonton, gimana kira – kira ?
Let me know in comment sections ya.
