Salah satu film true story yang pengen bangat aku tonton dan baru bisa sekarang, meskipun endingnya rada mengecewakan karena hasil keputusan hakim yang tidak masuk akal, watching this make me realize that keadilan itu bisa dibeli dengan uang, kapan saja, dimana saja dan terjadi pada siapa saja.
Film ini airing pada September 22, 2011 dengan durasi 125 menit. Mengangkat kasus pelecehan yang terjadi terhadpa anak dibawah umur yang tidak bisa berbicara dan mendengar, nonton ini berasa bangat feelingnya sebagai korban itu gimana. Apalagi mereka adalah anak – anak yatim piatu, where is justice back then ?
In Ho memulai kehidupan barunya disebuah kota kecil. Menjadi guru bagi anak – anak yang memiliki keterbatasan seperti tidak bisa mendengar dan berbicara, In Ho mendapatkan posisinya sebagai guru dedngan cara membayar uang sedemikian besar.
Tidak lama menjadi guru, In Ho mulai menyadari bahwa ada banyak hal aneh didalam sekolah tersebut. Salah satunya adalah bagaimana murid disana diperlakukan dengan kejam oleh guru – guru.
Gimana ya, guru yang seharusnya membina dan mengajar malah menyiksa mereka dan malah memperkosa mereka.
Berada diantara ingin menolong atau bersikap masa bodoh, In Ho akhirnya mengorbankan pekerjaannya demi membantu anak – anak tersebut mendapatkan keadilan. Sayangnya, keputusan hakim terhadap pemerkosaan anak dibawah umur tidak memberikan hasil yang memuaskan, membuat salah satu dari anak tersebut bunuh diri.
Karena ini film based on true story, aku gak mau banyak komentar selain bilang kalau hukum itu memang bisa dibeli dimana saja dan kapan saja, terutama oleh mereka yang memiliki uang dan kekuasaan.
Meskipun sampai hari ini, keadilan terus diusahakan, I really wish there is nothing like that in other place.
Or at least, wish there is someone who can speak up for them as well sih.
Meskipun memiliki resiko yang besar, setidaknya kita bisa membantu mereka meringankan beban dan membuat mereka sadar kalau ternyata mereka tidak pernah sendirian.
Buat kamu yang sudah nonton, gimana menurut kalian ?
Hukum itu, rasanya kejam dan bisa dibeli begitu saja ya.
Wish there is still a good judge out there who cant be buy with money.
