Sesekali nonton horror dari Taiwan doesnt bad at all.
Selain bahasanya bisa dimegerti sebagian, alur ceritanya juga sederhana and klop bangat sama ritual – ritual Buddha yang kental, yang kerap kali kita jalani dikehidupan sehari – hari sebagai umat Buddha.
Jujur sih film ini ga ada dalam list sama sekali, jadi aku cuma iseng scroll web dan nemu film ini. Yang bikin aku tertarik sih judulnya yang rada aneh ya. Terus begitu ngebaca sinopsis dimana film ini bakalan bercerita tentang cult dan agama Buddha versi sesat, langsung auto tertarik dan here I am, make some review for you.
Film ini airing di Indonesia pada August 23, 2023 lalu dengan durasi 94 menit.
Permulaan film rada horror, bikin penasaran buat ditonton karena ada kilasan agama Buddha yang kental disini. Bisa ditebak sih tentang cult, kirain bakalan sad ending, tapi ternyata makin kepertengahan malah jadi romance anak muda.
Ceritain Ah Dai, anak pemilik klenteng dan memiliki tangan yang terkenal bisa mengusir roh jahat, dia begitu membenci warisan tersebut. Teman baiknya dan juga secret love’nya dia, Yufan, berusaha keras menemukan bibinya yang hilang dengan berbagai cara, termaksud meminta pertolongan para dewa.
Ingin membantu Yufan, pada bulan 7, Ah Dai bersama teman sekolah lainnya memutuskan untuk melakukan ritual demi menemukan bibinya. Bukannya melakukan ritual dengan benar, Ah Dai yang datang terlambat harus menemui teman – temannya sudah pada kerasukan, termaksud Yufan.
Beruntungnya, bibi Yufan kembali setelah itu. Sayangnya pengabulan keinginan mereka harus dibayar dengan nyawa mereka. Masing – masing dari mereka meninggal secara mengerikan, dan Yufan malah menjadi wadah bagi iblis yang dipuja. Ah Dai kemudian berusaha keras menyelamatkan Yufan.
Horror cult berubah menjadi kisah cinta dan pengorbanan demi kekasih hati ?
Well, aku suka bagian kerasukannya, bagian agama yang kental juga ikut menambah nuansa mencekamnya. Sayangnya bagian pengorbanan demi cinta kurang masuk sama aku sih. Overall, this film not really bad.
Bagi yang pengen ganti suasana hati dengan film buatan luar selain US, Korea and Jepang. This one is pretty good biar kita kedepan juga gak sepele kali sama agama Buddha dan ritual – ritualnya dhe.
ENJOY THE FILM GUYS !
