Gak pernah expect kalau buku ini ternyata adalah prequel dari novel yang aku suka bangat, “The Silent Patient” karya Alex Michaelides. Nemu’nya pun dibagian pelosok dari rak buku pas ke Gramedia. Sayang aja ya novel bagus gini posisinya malah tersuruk, dan bersyukur juga bisa nemu randoman.
Dibuat jatuh cinta sama novel pertama dia, novel ini adalah novel kedua dari Alex. Gak jauh – jauh dari novel pertama, dimana dia banyak ngebahas tentang mitologi Yunani, terus gaya penulisan dan penjelasannya rada sama, novel ini tetap menarik karena mengandung plot twist yang agak gimana gitu. Kalau diperhatikan dari awal, mungkin tersangka bakalan langsung ketemu dari awal ngebaca novel ini.
Namanya juga prequel, meskipun tidak ada tanda – tanda’nya sejak awal, dipertengahan novel Alex bakalan menyelipkan alur dari novel pertama yang bikin kita ngeh. Menurutku itu brilliant aja, jadi mau besok kita baca dari novel pertama or ini, semua pada nyambung dan menyenangkan.
Novel ini pertama kali dipublikasikan pada 2021 dan baru diterjemahkan sampai ke +62 pada 2023. Dengan jumlah 370 halaman, aku suka sama novel ini, meskipun juaranya tetap ada pada novel pertama dia. Kayak gini sih jujur aku malah menantikan novel ketiga’nya biar bisa segera aku dapatkan.
Menceritakan kehidupan Mariana sebagai terapis kelompok. Kehidupannya terasa hampa saat suaminya, Sebastian meninggal mendadak. Suatu malam, Zoe, keponakannya menelepon Mariana dan memintanya untuk datang kekampus karena teman baiknya terbunuh dengan mengerikan.
Meskipun Mariana merasa ragu, dia akhirnya datang kekampus itu karena begitu sayang pada Zoe. Berusaha membantu keponakannya untuk menangkap pembunuh keji tersebut. Kecurigaan Mariana terhadap dosen yang mengajar Zoe begitu besar sampai Mariana tidak berhasil bersikap netral.
Plotnya twist bangat, kita gak bakalan bisa expect what happen.
Tapi, kalau sudah baca novel pertama’nya, mungkin kita bakalan ngeh kenapa dinovel pertama ada pasien bernama Zoe. Berasa misterinya langsung kejawab aja gitu.
Kurasa biar seru, Alex tidak mengatakan secara langsung kalau buku ini adalah prequel. Kalau dia bilang, langsung ketebak dong siapa tersangkanya ? Jadi tingkat serunya bakalan berkurang.
Each page itu menyenangkan menurutku, and I really enjoy this book.
HOPE YOU LIKE THIS ONE !
