Dari judul, sudah pasti tahu dong series yang BOOMING bangat di Netflix bulan lalu satu ini berhasil menjadi salah satu series dengan ranting nomor 5 tertinggi setelah penayangannya. Diperankan oleh Evan Peters as Dahmer, series ini menuai banyak kritikan dan juga pujian akan acting Evans didalamnya.
Series ini airing pada September 21, 2022 dengan total 10 episode. Menceritakan tentang pembunuhan brutal yang dilakukan oleh Dahmer pada tahun 1978 hingga pembunuhan terakhir, kamu bakalan kenalan sama dia walau aslinya dia sudah meninggal karena dibunuh dipenjara.
Kalau kamu gak suka sama ‘gay’, maka series ini gak bakalan cocok sama kamu karena Dahmer aslinya adalah gay ! Dia membunuh korbannya lalu berhubungan sex dengan mayat mereka. Ada juga beberapa korban yang organ tubuhnya dimakan dan bagian tubuh lainnya dihancurkan dengan zat kimia atau sekedar dikoleksi.
Dengan total 17 korban dari berbagai usia, rata – rata target Dahmer adalah orang berkulit coklat ataupun berkulit hitam. Mungkin karena pada masa itu perbedaan dan diskriminasi terhadap warna kulit masih tinggi ya, sehingga membunuh pria berkulit hitam akan lebih mudah untuk membantu Dahmer menghilangkan jejak ?
Well, let see what he been doing in this series !
Kalau nonton biography, sudah pada tahu dong hanya sekedar gak lebih dari 50% hal nyata yang diceritakan disini. Sebagian sudah dipoles dan sebagian sudah dijadikan drama yang berlebihan terdahulu ? Series satu ini juga begitu ! Alurnya agak berputar namun intinya tetap sama, menceritakan pembunuhan yang dilakukan Dahmer terhadap 17 korbannya serta bagaimana akhir hidup Dahmer sendiri.
Diepisode pertama, series ini jujur seru karena kita langsung bisa melihat aksi Dahmer untuk membius korbannya. Sayangnya diepisode pertama, korban tersebut adalah korban terakhir Dahmer sebelum akhirnya dia tertangkap karena sang korban berhasil selamat dan melarikan diri.
The rest of the episode ? Hanya berisikan masa lalu Dahmer dan beberapa pembunuhan yang dilakukan Dahmer selama beberapa tahun.
Melewati 2 episode, series ini mulai terasa membosankan dan kehilangan daya tarik. Gaya bicara Dahmer yang super slow, trick yang sama dalam mendapatkan mangsa serta bagaimana dia membunuh mereka ? Well, bagian mutilasi gak ditampilan sih dengan jelas, hanya ada beberapa kilasan saja.
Zat kimia yang digunakan Dahmer buat melarutkan korban serta bagaimana dia memotong korban and throw them away ? Gak diexplain sama sekali didalam series ini.
Then, korban yang loncat – loncat dan tahun yang berubah dengan cepat juga menjadikan series ini terkesan membinggungkan.
2 episode menjelang akhir when Dahmer finally go into prison, until his very end breath, Dahmer tetap menjadi sosok yang diributkan karena otaknya yang ingin dipelajari dan lain sebagainya.
As 17 serial killer, bisa dikatakan kalau Dahmer cukup terkenal juga ya !
in 1995, setelah kematian Dahmer dan keributan akan keinginannya untuk dikremasi, pada akhirnya Dahmer dikremasi sesuai permintaan dan abunya ditebarkan sesuai permintaan orangtuanya.
Meskipun harus meninggal secara brutal didalam sel penjara, I think what people do to him is worse too and I don’t know why people can be more worse than forgive.
Gak mau comment banyak karena series ini merupakan adaptasi kisah nyata. Tentunya aku juga turut berduka buat para keluarga korban Dahmer disaat itu. I hope everyone can find a peace and meskipun sudah lama berlalu, beberapa korban masih tetap ingat and marah ketika Netflix benar – benar membuat biography kehidupan Dahmer. Hope the problem will solve sooner.
ENJOY THE SERIES GUYS !
