LAST CHAPTER : 1980

0

Setelah menikah, Jonny menetap didesa itu demi hidup bersama Leila dan Lisa tercinta. Dia tidak pernah benar – benar memeriksa sekelilingnya.

0
Spread the love

Max Will dan Jonny Covey merupakan sahabat akrab. Kebersamaan mereka membuat Max jatuh cinta pada Leila Covey, istri Jonny. Mereka menjalin hubungan special tanpa sepengetahuan Jonny dan juga Marie, istri Max. Hubungan itu berlangsung lama dan semakin memuncak ketika Leila menyatakan bahwa dia ingin bersama Max selamanya.

Leila meracik beberapa ramuan malam itu dan memberikannya pada Max ketika mereka bertemu diam – diam malam itu.

“Berikan ini pada Marie ketika kalian akan pergi, Max.”

Ya, Leila sedang mempelajari ilmu hitamnya dan berniat untuk mengorbankan Marie dalam prakteknya hari itu. Leila tahu semua kegiatan Max dan keluarga kecilnya sehingga sangat mudah bagi Leila untuk memberikan sesuatu yang akan menghancurkan hidup Max hari itu.

Max, yang dimabuk cinta tidak pernah mempertanyakan apa isi botol itu. Dia seperti terhipnotis oleh Leila. Dia bahkan bersedia melakukan apapun agar bisa terus bersama Leila. Hanya Audreylah yang terkadang membuat dia tersadar bahwa dia sudah berkeluarga.

Hari itu, Max beserta Marie dan Audrey yang baru berusia 3th melakukan perjalanan mereka keluar kota. Sebelum perjalanan mereka dimulai, Max memberikan botol itu pada Marie. Awalnya Marie ragu untuk meminumnya. Namun karena bujuk rayu Max. Akhirnya Marie luluh.

Ketika mobil mereka keluar dari perbatasan desa, Max melihat kebelakang spion mobilnya dan melihat sosok Leila sedang melambaikan tangannya dibelakang. Leila merupakan primadona didesanya. Meski dia sudah melahirkan seorang anak bernama Lisa, tubuhnya seperti anak gadis pada umumnya. Tidak ada kerutan sama sekali diwajahnya. Rambut hitamnya terurai dengan indah, membuat hampir semua pria didesa itu begitu mencintainya.

Beberapa wanita yang iri akan pesonanya selalu menuduh Leila mengunakan ilmu hitam. Max mengabaikan semua tuduhan itu. Bagi dirinya, dapat dicintai Leila adalah anugrah. Sekalipun itu berarti dia harus menghianati sahabatnya sendiri, Jonny. Dia tidak merasa bersalah sedikitpun.

Sebuah kecelakaan lalu menimpa mereka. Mobil Max menghantam perbatasan jalan dengan begitu keras dan terjatuh kebawah jurang. Ajaibnya Audrey tidak terluka sama sekali. Marie memeluk Audrey didalam pelukannya. Max mengalami luka dikepalanya namun berhasil keluar dari mobil itu. dia segera menghampiri Marie dan mengeluarkan Audrey dari sana. Max melihat Marie yang masih bernafas namun sayang wajahnya hancur karena terkena pecahan kaca mobil itu.

Max beruntung tidak mengalami luka serius karena bantalan penyelamat terbuka dengan baik. Dengan sisa kekuatannya, Marie berusaha meraih Max yang berada disamping pintunya. Max memeluk Audrey dan menutup wajah anaknya. Dia tidak ingin Audrey melihat kejadian itu. Max hanya berdiri disana dan memperhatikan Marie. Dia tidak menolong Marie sama sekali.

“Max… hel..p..”

Tangan Marie berhenti meraih Max. Wajahnya yang hancur karena serpihan kaca perlahan mulai meleleh sendiri. Max mundur beberapa langkah dari tempatnya berdiri. Terus dan terus, seluruh wajah Marie melepuh didepannya dan Marie, menghembuskan nafas terakhirnya. Audrey menangis dibalik pelukan Max. Dengan penuh ketakutan, Max membawa Audrey pergi dari lokasi tersebut. Max tidak pernah tahu bahwa Audrey mengintip diam – diam dari balik bahu Max. Meski dia tidak paham, dia tahu bahwa ayahnya tidak menolong ibunya.

Jonny memeluk erat Max dan Audrey ketika mereka kembali kedesa. Mayat Marie dibawa kedesa oleh polisi setempat. Dipemakaman itu, Audrey bergumam kecil dan menyerukan kata killer pada ayahnya sendiri. Tidak ada yang paham akan maksud Audrey kecil. Mereka berpikir bahwa Audrey masih shock akan kejadian itu sehingga perkataan Audrey diabaikan begitu saja. Namun tidak dengan Leila. Dia menyadari hal itu dan beberapa hari setelah pemakaman itu, Leila kembali meracik ramuan untuk menghilangkan ingatan Audrey.

Ramuan itu berhasil diberikan pada Audrey. Anak itu melupakan peristiwa naas itu. Leila tidak pernah menduga bahwa ramuan itu akan memberikan efek samping pada Audrey kecil. Anak itu mulai sering berhalusinasi dan menyebut Leila sebagai penyihir.

Suatu hari, Jonny berada dirumah Max. dia mendengarkan ucapan Audrey didalam mimpinya. Leila adalah penyihir ! Max berusaha menenangkan Jonny dan berkata bahwa Audrey suka mengingau dalam tidurnya. Hati Jonny terasa tidak tenang. Dia memang sering mendengarkan kata – kata itu dari warga desa setempat. Dia tidak pernah bertanya pada Leila dan menganggap bahwa ucapan itu diberikan karena mereka iri akan kecantikan istrinya.

Jonny pulang kerumahnya dan menunggu hingga Leila pergi bersama Lisa. Dia mencari bukti perkataan warga desa dan tidak menemukan apapun. Dia masuk kedalam gudang penyimpanan barangnya dan menemukan lantai rahasia disana. Hatinya semakin yakin, dia membuka lantai rahasia itu. sebuah lorong yang agak panjang. Dia tidak pernah memeriksa gudang itu. Rumah itu adalah tempat tinggal Leila dan keluarganya. Setelah menikah, Jonny menetap didesa itu demi hidup bersama Leila dan Lisa tercinta. Dia tidak pernah benar – benar memeriksa sekelilingnya.

Berbekal lampu teplok ditangannya. Dia menuruni lorong itu dan menemukan sebuah ruangan rahasia. Dia melihat altar dilantai itu dikelilingi oleh lilin – lilin putih. Disana terletak berbagai jenis tumbuhan dan botol – botol aneh. Ada janin bayi, ada kepala ular dan berbagai bahan yang menjijikkan. Jonny segera naik keatas dan menutup kembali lantai itu. Dia harus menghentikan Leila.

Jika dia memberitahu warga desa, istrinya pasti akan diadili beramai – ramai dan Lisa akan menjadi korban. Dia tidak ingin nama baik keluarganya tercoreng. Dia memutuskan untuk merencakan pembunuhan itu sendiri. Dia akan membakar Leila hidup – hidup dan membuat seolah itu adalah kecelakaan.

Ketika Leila dan Lisa kembali. Jonny menunggu sampai Leila sendirian. Jonny bersembunyi didapur dan membuka selang gas disana. Jonny sudah tahu kegiatan Leila. Dia akan masak untuk mereka setiap harinya. Ketika wanita itu masuk kedapur dan menyalakan gasnya, api menyambar gas yang berada disekitarnya dan langsung membakar wanita itu. Bunyi ledakan terdengar begitu keras. Jonny, lalu menuangkan minyak tanah kelantai rumahnya dan membiarkannya mengalir hingga menjalar tubuh Leila.

Wanita itu menjerit dan berlari tidak beraturan keluar rumah. Tidak ada seorangpun yang menolongnya. Lisa yang mendengar jeritan ibunya segera berlari kedapur dan melihat ayahnya berada disana. Lisa lalu mengejar ibunya dan berusaha meminta pertolongan. Tidak ada yang mendengarkan teriakan mereka sama sekali. Max, yang tinggal tidak jauh dari rumah mereka melihat sosok Leila yang terus berlari kerumah mereka. Dengan cepat Max membasahi goni yang ada dan berlari ketempat Leila. Dia menutup wanita itu dan berusaha keras memadamkan apinya.

Jonny menyusul Lisa dan menarik anaknya. Ya, Max sudah terlambat. Leila mati didalam dekapan Max. Seluruh tubuhnya terkelupas dan dengan nafas yang tersisa. Leila memandang Jonny dan membisikkan sesuatu. Sesuatu yang tidak bisa didengarkan oleh Max dan Jonny namun Lisa, dapat mendengarkannya dengan baik.

“Lucifuge Rofocale,”

Setelah pemakaman Leila. Salju mulai turun didesa itu. Lisa mulai mengurung dirinya. Dia berdiam diri dirumah dan berusaha mencari tahu arti dari bisikan ibunya itu. Lisa melafalkan kata itu setiap hari dan berharap mendapatkan petunjuk dari ibunya.

Diluar sana, Jonny mulai membangun café coklatnya untuk menyibukkan dirinya. Sementara Max, lebih sering didalam rumahnya. Dia tidak membiarkan Audrey keluar rumah sama sekali karena tidak ingin anaknya meninggal. Dia sudah tidak memiliki siapapun. Dan sejak kematian Leila. Audrey tidak pernah bermimpi ataupun berbicara lagi didalam tidurnya.

3 hari setelah kematian Leila. Lisa mulai mendengarkan suara bisikan. Dia mengikuti suara itu hingga keruang rahasia ibunya. Dia lalu menemukan kitab iblis dan membaca setiap tulisan yang berada disana. Dari sana dia tahu bahwa dia bisa bertemu kembali dengan ibunya Leila. Ini adalah maksud dari pesan terakhir ibunya. Lisa harus membangkitkan ibunya kembali.

Lisa menghabiskan 3th hidupnya untuk mempelajari isi kitab itu. Lalu dia tahu bahwa dia tidak harus mengotori tangannya untuk menjalankan niat tersebut. Dia melihat keakraban Max dan Audrey yang begitu dalam. Dia menunggu hingga musim salju berlalu dan menjalankan aksinya. Dia duduk didekat pintu masuk café ayahnya dan menunggu Max tiba.

Ketika Max sedang sibuk dengan ayahnya. Bibirnya mulai membacakan mantra yang telah dia pelajari. Dari kejauhan, dia bisa melihat bayangan ibunya. Ditengah lapangan itu. samar – samar ibunya tersenyum lebar. Lalu Audrey yang menyadari kehadiran Leila seolah terhipnotis oleh sosok itu. Audrey kecil berjalan mengikuti suara yang terus berputar disekitar mereka. Dan disanalah Lisa melihat bahwa mantranya bekerja. Lisa telah menumbalkan Audrey pada ibunya. Ketika semua panik, Lisa memasang wajah bodohnya dan berbaur dengan mereka didalam kesedihan itu.

Beberapa hari setelah kematian Audrey. Lisa menyusup kedalam rumah Max ketika dia terlelap didalam tidurnya. Max menjadi pecandu alcohol dan inilah kesempatan Lisa untuk memanfaatkan Max.

Lisa membacakan mantra didepan wajah Max yang tertidur pulas dan menyelipkan kitab setan kesalah satu buku dirak bacanya. Dia sengaja menonjolkan sedikit buku tersebut. Mantra itu akan bekerja. Sama seperti ketika dia membunuh Audrey.

Ya, mantra itu menuntun Max kedalam kegelapan. Dengan bibir tersenyum. Lisa bergumam kecil ketika menutup pintu rumah Max.

“It’s pay time.”

THE END

0
Spread the love

Leave a Reply

Verified by MonsterInsights