We Need to Talk About Kevin (2011)

0

Well, everything keep going until Celia was born.

Spread the love

10 years ago…
I watching this film and I make it into half. Dalam artian aku bagi nih film jadi 2x tontonan karena film psycho thriller satu ini memang lumayan menguras tenagaku bangat buat paham and gak migran.

Airing pada October 2011 lalu dengan durasi 112 menit. Ini film bisa dikatakan punya alur bolak balik dari setiap kejadian. Meski begitu, in the end of film, kita jadi paham apa masalah utama sang pemain utama namun sayangnya scene diawal film tidak ada kejelasan sama sekali hingga akhir.

SPOILER ALERT !

Eva, seorang penulis travel terkenal akhirnya menikah dengan Franklin. Mereka memiliki seorang anak bernama Kevin. Anak ini agak berbeda dengan anak lain pada umumnya. Selain wajahnya yang tidak pernah tersenyum, Kevin juga tidak berbicara pada Eva dan menunjukan sikap melawan setiap saat.

Hanya bersama ayahnya saja Kevin bisa tersenyum dan terlihat manis. Eva membawa Kevin kedokter namun tidak ada hal aneh dengan anak tersebut. Melihat kelakuan Kevin, Eva akhirnya kehilangan kesabaran dan melukai Kevin. Dibanding menyalahkan Eva, Kevin malah membuat ayahnya percaya bahwa dia terjatuh sendiri.

Well, everything keep going until Celia was born. Kevin terlihat cemburu dan begitu membenci Celia.
Diluar hal tersebut, Kevin menyukai kegiatan memanah. Mendapatkan hadiah dari ayahnya, Kevin mengunci seisi sekolah dan memanah semua murid disana dengan kejam lalu menyerahkan dirinya pada polisi.

Ini film agak susah dipahami memang. Apalagi pada scene awal dimana Eva bermandikan tomat gitu. Mungkin itu salah satu dari novel yang ditulisnya ?? Well, we saw Eva that live in small house and bagian depan rumahnya dilempari cat berwarna merah.

Jadi Eva pasti sulit bangat, and artist Tilda Swinton as Eva berhasil bangat mengangkat hal tersebut. Suami dan anak kedua yang dibunuh oleh anaknya sendiri, kebencian ibu – ibu terhadapnya. Hmm…

Hidup seorang diri dan melamar pekerjaan sebagai agent travel, kehidupan Eva dari seorang penulis terkenal berubah sepenuhnya menjadi ibu seorang pembunuh. At least, Eva still visit Kevin in prison.
Diakhir cerita, Kevin tidak memberitahu Eva alasan dia melakukan pembunuhan massal tersebut, menurutku sih pengarangnya udah kehabisan ide ya. LOL

Alur maju mundur, digabungkan sama masa lalu dan perubahan hidup drastis Eva. This film was good but confused for me. It kinda boring because alurnya itu slow bangat.
You can still enjoy the film guys !

Spread the love

Leave a Reply

Verified by MonsterInsights