Film yang diadaptasi dari novel itu memang ada bagusnya kalau ditonton. Meskipun tidak sedetail buku, minimal buat kita yang malas baca bisa langsung dapat intisari buku tersebut.
Film ini diadaptasi dari buku Clive Barker‘s Books of Blood. Dengan durasi 100 menit, ini film bisa dikatakan horror gimana gitu yah.
Enjoy !
SPOILER ALERT !!
Aku gak mau banyak comment soal film ini. Cuma aku mau bilang, persepsiku yang awalnya mikir nih film tentang buku berdarah berubah 180 derajat pas aku sudah nonton nih film.
Awal film, kita bisa melihat Simon yang terluka dan diburu oleh seseorang. Dia menginginkan kulit Simon dan karena sudah tidak kuat berlari, Simon berhasil ditangkap dan sebelum kematiannya, dia menceritakan kisahnya.
Untuk bagian awal, ketika momment kematian Janie, ini film masih OK bangat buat aku. Kupikir ini film paranormal kan, tapi makin keakhir, aku makin paham kalau film ini lebih pada rumah berhantu.
Simon bukan berinteraksi dengan hantu, melainkan menjadi media dimana para hantu itu menuliskan kisah mereka, and Mary, is the one who tell their story into the world.
When Simon run away, Mary is the one who hunt him and need hes skin. After Simon dead, the skin still become the writing page and Mary took it all and left.
Aku suka awal film sih, dapat bangat rasanya. Cuma jelang terakhir, pas Mary bisa melihat hantu dan lain sebagainya, aku sudah mulai bosan. After the ending ??? Let see what they have in the second film yah !
ENJOY THE FILM !!
