This was a story about a friend who can become enemy and ally. They become a enemy behind your back but become ally when you are near them / in front of you.
The put innoncent mask but stab you deep enough to let you breed.
Biasanya manusia model begini tidak pernah jauh dari lingkungan sekitar kita and lebih sering terjadi didalam lingkungan kerja kita.
Aku punya seorang teman yang kuanggap ally hingga hari dimana ketika aku mulai berbicara padanya, yang terjadi bukanlah mendapatkan solusi atas penyelesaian masalahku. Melainkan masalah besar.
Well, sekilas info aja ni ally sudah punya musuh diberbagai penjuru. Or biar paham punya musuh diberbagai devisi. Kebayang gak sih kalau kamu bekerja dan punya musuh disegala tempat ?
Meskipun bukan musuhan secara langsung, intinya orang gak suka gitu lho sama whatever you do !
Memang sih hal tersebut belum sampai ketempat aku. Meskipun masih berada disekelilingku, tetap aja aku bisa merasakan bahwa orang ini memiliki dampak negative or this person will stab you without any hestitation.
Then, that day just come.
The one who I think will be my ally or setidaknya jauh lah dari kata “ingin cari masalah” sama aku. Ternyata malah jadi orang yang ’cause a lot of problem lately. LOL
Beberapa bulan lalu aku meminjam sesuatu dari ni ally. Kebetulan barang yang kupinjam masih berada dalam keadaan bagus ‘katanya’. Sayangnya pas ini barang sampai pada giliran ingin aku pakai, ini barang langsung rusak.
Well, pas rusak tentu langsung aku infokan kebeberapa bagian yang kurasa perlu. Then there is no answer for the problem.
Sampai beberapa bulan kemudian berlalu (still not answer) and aku berinisiatif tanya lagi dong ini barang mau diapakan.
Eh……
Malah aku disalahkan dengan perkataan gak enak.
“Dipinjam bagus, dikembalikan rusak.”
Then this ally also give a negative comment to my boss so here the problem begin.
Untungnya sih aku punya beberapa ally lainnya yang memang tahu betul kronologis kejadian and also how this item broke. Jadi aku gak terlalu disalahkan. Intinya sih aku jadi tahu bahwa everyone can stab you behind your back.
Ps : having ally yang protect you also didn’t mean you can be survive when the problem come sih.
Didunia kerja, itu rasanya sangat penting membuat ally ketika kamu punya masalah dengan 1 ally. Artinya ketika 1 ally berusaha menjauhkanmu, you’re not suddenly broke into ground.
TRUST NOBODY AND TELL NOTHING
2 kata itu adalah kunci utama survive didalam dunia kerja,
Ketika kamu mengetahui sesuatu, jangan katakan apapun. Dan ketika kamu ada masalah, jangan percaya pada siapapun terutama ketika menyangkut pekerjaan / masalah with other ally.
Your story will be the knife that stab you back.
Never trust anyone who work in same place with you.
People smile doesn’t mean they like you.
People like doesn’t mean they will protect you.
Ketika segala sesuatu berpusat pada kata “how to keep survive.”, everyone you know is your enemy.
The closer friend / ally you have is the more dangerous enemy in the end game.
Choose wisely your friend / ally,
Tell nothing and trust nobody.
REMEMBER THAT !!
