Airing di September 2020 lalu dengan durasi sekitaran 101 menit. Ini adalah film horror comedy and sayangnya ini adalah film sequel dari The Babysitter yang airing pada 2017 lalu.
Aku sih agak kesal pas nonton ini karena ada beberapa part yang aku rasa gak nyambung sama aku. So, after finished this film, aku baru tahu yang ini ternyata sequelnya. LOL
Still, meskipun aku nonton dari sequel, aku punya beberapa view and will give you a review like usually too.
Hope you all enjoy the film yah !
Yang namanya film kalau ada dibikin sequel or lanjutan dari first film, berarti filmnya bagus yah.
Jadi ini film bisa dikatakan agak bagus and non sensor. Kamu bakalan bermain darah disini. Menjijikan and also funny sih.
Film ini dimulai dari kilasan – kilasan masa lalu Cole dimana dia melihat beberapa orang mati secara mengenaskan. Kalau nonton yang pertama mungkin film ini bakalan nyambung yah.
Well, sehubung nonton dari yang kedua, mari kita fokus sama scene second film aja.
Cole dianggap sebagai anak aneh dan tidak memiliki teman disekolahnya.
Melanie, satu – satunya sahabat Cole yang setia mendengarkan setiap ceritanya and percaya padanya. Membuat Cole bersemangat and mulai jatuh cinta padanya.
Suatu hari, sekolah Cole kedatangan siswa baru bernama Phoebe. Dia merupakan anak aneh dan digossipkan telah membunuh kedua orangtuanya.
Also one day, Cole find out kalau orangtuanya akan mengirimkan Cole kerumah sakit jiwa. Berkat bujuk rayu Melanie, akhirnya Cole ikut bersamanya dan 3 teman lainnya untuk berliburan sesaat.
Dipertengahan acara, Melanie terlalu banyak membela Cole hingga dia membocorkan sesuatu tentang kitab setan. Which mean Cole never told her before.
But, while Melanie can’t hide it anymore. She start to kill some of her friend and then tell Cole that she also join the demon cult. And the hunting to kill Cole is begin, which hes parent also didn’t believe him.
Filmnya agak aneh sih apalagi menjelang ending. Ketika kita melihat Bee mengumpulkan para sekutu but in the end she just want to end the cult. Rasanya aneh bangat.
Terus juga ketika Melanie membunuh ayahnya sendiri. Ayah Cole ada disana, dan ayah Cole membawa Cole pulang (meskipun kabur lagi) tanpa menyadari bahwa ayah Melanie telah meninggal dibunuh anaknya sendiri.
Agak aneh juga ketika Cole dan Phoebe bisa membunuh para pengikut cult itu dengan mudah and meskipun dengan versi lucu.
After all, why they wanna kill Cole ? Just because of hes blood ?
This movie was fun and enjoyable.
Meskipun agak aneh karena dimix sama scene ala game and juga gak ada sensor darah. This one was still fun and I think that you should watch this film from the first film yah !
Enjoy the movie guys !!
