Ini bukan random pick movie but ini adalah film biography yang super bangat menurut saya dan wajib kamu tonton !
Jangan pernah ngaku punya cinta sejati kalau kamu belum bisa seperti Gerda Wegener.
(This post also had unclothes scene !!)
Limited release pada January 2016 lalu dengan total durasi 119 menit yang bisa dinilai cukup panjang, film satu ini gak bikin ngantuk and jelasnya ini film biography romantis yang bagus bangat menurut saya.
Sejujurnya sih saya bukan orang yang pro sama transgender ya. Cuma film ini kisahnya bagus bangat karena diadaptasi dari novel karya Lili Elbe pada 1933 dan menjadi simbol utama bagi para transgender diseluruh dunia hingga saat ini.
Einar Wegener and Gerda Wegener adalah sepasang suami istri yang sudah menikah hampir 6th lamanya dan belum memiliki anak. Einar adalah pelukis landscape terkenal, sementara Gerda adalah pelukis potrait yang berusaha mendapatkan sosok yang bagus sebagai modelnya.
One day, Gerda memiliki ide untuk mendadani Einar menjadi seorang wanita dan mengubah dirinya menjadi Lili. Istilah dont play with fire itu cocok bangat. Setelah Gerda dan Lili mendatangi sebuah pameran lukisan. Einar yang pulang kerumah mulai merasakan bahwa ada sesuatu yang berbeda dari dalam dirinya. Disanalah Einar mulai mempelajari bagaimana menjadi wanita dan tentunya hal tersebut sangat membuat marah sekaligus sedih Gerda. She need her husband. But Lili kill Einar ! Pada paham gak ?
Einar menjadi terbiasa dengan tampilannya sebagai Lili dan berusaha mengubah dirinya menjadi wanita sepenuhnya. Pada bisa bayangin gak sih kalau suami kalian itu tiba – tiba bilang bahwa dia itu bukan lelaki dan ingin menjadi perempuan. LOL
Cinta Gerda diuji bangat disini guys ! Ini beneren salut bangat sama perjuangan Einar yang ingin membuktikan bahwa dirinya adalah wanita, dan bagaimana Gerda bisa tetap berusaha mendukung segala keputusan Einar untuk menjadi Lili seutuhnya.
Well, Einar akhirnya bertemu dengan dokter di German yang akan membantunya menjadi wanita sepenuhnya dalam 2 fase. Pertama pembuangan alat kelamin pria dan kedua adalah pembentukan vagina. Setelah operasi pertama berhasil, Gerda berusaha untuk tetap menjaga Einar tetap hidup. Namun Lili membunuh jiwa lelaki didalam dirinya dan meminta Gerda untuk mencari kehidupan yang lebih baik tanpanya.
Kalau saya sih, sudah saya ceraikan ya !
Berbeda dengan Gerda, ditengah kesedihannya, Gerda akhirnya menemani Lili menjalankan operasi tahapan kedua untuk membentuk vagina.
Sayangnya movie ini tidak berakhir happy ending.
Lili yang terlalu memaksakan kehendaknya akhirnya mengantarkan nyawanya sendiri ketika operasi tahap kedua selesai. Dan sedihnya, si Gerda setia bangat disampingnya sampai akhir ! Sampai Einar berubah sepenuhnya menjadi Lili meskipun meninggal ! Istri darimana coba kan bisa sebegitu setia and cintanya !!! Sweet !!
Plis, ini bukan writter yang alay ya tapi memang kamu tidak akan percaya bahwa cinta sejati itu patut ditiru dari kehidupan Gerda Wegener.
Kalau sekedar setia dari miskin jadi kaya sih udah biasa. Nah kalau pasangan kamu mau ganti gender, terus nikah lagi and lain – lain ?
Wuihh…
Karena durasi film yang terbilang panjang namun nyatanya masih kurang. Kamu musti simak baik – baik setiap percakapan antara Gerda dan Einar ya biar gak binggung. Jadi mereka sempat loncatin waktu beberapa saat kemudian or beberapa bulan kemudian.
Tapi after all ini film biographynya bagus bangat. Banyak pelajaran yang bisa kamu ambil juga disini.
Salah satunya yah jangan takut buat menjadi diri sendiri. Karena cinta sejati itu tidak dilihat dari bagaimana kamu berusaha menjadi sesuatu yang mereka inginkan. Cinta itu tumbuh ketika kamu menjadi diri sendiri, dan mereka tetap ada buat kamu !
Kamu click dhe traillernya and kebayang gak kira – kira betapa sedihnya jadi Gerda Wegener itu sebenernya !
But… This is what we called true love ! Gerda berusaha mendukung Einar sepenuhnya untuk menjadi Lili ! Ingat ya, gak semua transgender itu jadi gitu aja. Perjuangannya itu brooo !!!
So, ini bukan drama yang dibuat or cerita romantic dengan happy ending !
Ini biography based on true event and sad ending. Siapin tissue dhe guys kalau mau nonton.
Enjoy !!
