Me Before You, sebuah film yang mungkin dari judul dan scenenya saja kita sudah malas dan berpikir ini hanyalah sebuah film romantis biasa, namun kamu akan tercenggang saat menontonnya, dan berdasarkan pengalaman saya nonton, baru kali ini saya lihat beberapa penonton menangis saat menyaksikan film ini.
Starring by Emillia Clarke as Louisa dan Sam Claflin as Will Traynor.
Yah, meskipun sebagian orang menilai pemeran utama wanita film ini mempunyai bobot tubuh yang lebih gendut dibandingkan Will, kepercayaan diri dan citra yang diberikan oleh Emillia mampu menyulap para penonton menyukai alur film ini.
Louisa, adalah seorang wanita berusia 26th dengan pacar seorang atlit dan pengusaha muda, Patrick.
Suatu hari dia dipecat dari toko roti kesukaan dia karena toko tersebut akan ditutup. Karena kondisi keluarganya yang membutuhkan uang untuk terus menjalani kehidupan, Louisa terpaksa harus sudah bekerja, yah, demi kehidupan dan sekolah adik – adiknya.
Will Traynor, seorang pemuda yang mempunyai segalanya dan pacar kesayangannya, akhirnya harus berakhir disebuah kursi roda karena mengalami kelumpuhan total akibat kecelakaan yang menimpanya, tidak hanya itu, pacar yang sangat dia sayangi juga meninggalkannya, memilih bersama teman baiknya sendiri. Kamu tahu bagaimana rasanya menjadi seorang Will ?
Ditengah kebinggungan Louisa mencari pekerjaan, akhirnya dia ditawarkan sebuah pekerjaan mudah, yaitu menjaga seseorang yang lumpuh dengan bayaran yang tinggi, ditambah lagi merupakan keluarga yang ternama. Lou akhirnya memutuskan untuk bekerja disana, dan disanalah dia bertemu dengan Will.
5 bulan menjaga Will membuat Lou memiliki perasaan terhadap Will, begitu juga sebaliknya. Hingga suatu kenyataan pahit dimana Will membuat keputusan untuk mengakhiri hidupnya jika dalam 6 bulan kondisinya tidak mengalami perubahan.
Tentu, Lou yang mulai menyukai Will (bahkan rela meninggalkan pacarnya yang sudah 7 tahun), berusaha keras membahagiakan Will dan berharap Will akan mengubah keputusannya.
Akankah Lou berhasil mengubah ketetapan hati Will ? dan bagaimana akhirnya jalinan kasih mereka ?
Film ini mengajarkan kita untuk tetap dapat berjuang menjalani kehidupan kita sebagaimana buruknya itu. Jangan berputus asa akan setiap mimpimu dan lakukanlah hal yang kamu sukai, jangan pernah membatasi diri.
Yah, film yang sanggup membuat penonton menuangkan air mata mereka hanya dalam 2 jam. Cinta itu bukan memandang fisik, namun ketulusan hati didalamnya. enjoy this romantic movie ya meskipun endingnya sad kali. LOL
