YOLO, menjadi kata yang cocok bangat buat movie satu ini.
Yapz, mungkin bagi sebagian kamu akan marah saat menonton ending movie ini karena beranggapan bahwa film ini secara tidak langsung menganggap remeh sebuah pernikahan.
Namun, satu hal yang saya suka dan percaya hingga sekarang dan saya bisa dapatkan dari movie satu ini adalah :
“Follow Your Heart.“
Ikuti kata hati kamu, karena hati tidak pernah bisa berbohong tentang apa yang kamu lihat dan rasakan pastinya.
Saya highly recommend this movie to you.
Apalagi saat kamu sudah tidak percaya akan adanya cinta yang datang dari hati.
Movie produksi tahun 2005 ini patut untuk kamu koleksi dha.

Dari cover film ini, kamu akan berpikir bahwa ini adalah sebuah film perselingkuhan halus.
Namun saya menjamin semua tanggapan kamu akan berubah jika kamu menontonnya secara langsung.
Ini film direkomendasikan buat kamu para gay / lesbi sih, not really sure for normal people.
But, you can took some lesson inside this movie. If you dont feel strange to watch.
Then, you can watch this movie without any blaming yah.
Film ini diawali dengan sebuah upacara pernikahan Rachel dan Hector yang akhirnya memutuskan untuk menjadi sepasang suami – istri.
Pada acara pernikahan mereka, bunga yang mereka pesan diantarkan oleh Luce, seorang penjual bunga yang bersedia menyediakan bunga untuk berbagai acara serta mengantarkannya hingga tujuan. Moment ini menjadi moment pertemuan Luce and Rachel.
Yah, percaya sama namanya jatuh cinta pada pandangan pertama kah ?
Sejak pertemuan dipesta pernikahan Rachel, diam – diam tapi pasti mereka saling meletakan perasaan didalamnya. Ini bisa dilihat dari usaha Rachel dalam mencari Luce, mengajaknya untuk makan malam bersama juga.
Walaupun akhirnya dia mengetahui bahwa Luce adalah Lesbian, dia bukan menjauh karena merasa aneh, namun malah semakin mendekatkan diri kepadanya, yang secara tidak langsung membuat perasaannya terhadap Hect mulai memundar.

Pada awalnya Hect hanya berpikir bahwa Rach menganggap Luce adalah teman terbaik yang bisa menemaninya,
Namun hal ini menjadikan mereka saling jatuh cinta didalamnya.
Better honest than lie, jangan membohongi perasaan kamu dan selalu ikuti kata hati kamu. Karena merasakan ada perasaan yang berbeda didalam diri Rachel, dia memutuskan untuk bisa jujur pada Hect, bahwa orang yang sebenarnya dia cintai bukanlah suaminya, melainkan Luce.
Kebayang yah bagaimana jadinya jika kamu adalah Hect. xD
“I’ll walk away and you never see me anymore if you said that to me.”
Yah, kata2 dari Luce satu ini sungguh membekas dihati saya setelah menontonnya.
Cinta itu tidak perlu memiliki, Dan karena apa yang menjadi milikmu akan menjadi milikmu tanpa berusaha merusak hubungannya dengan yang lain.
Disaat Rachel mengutarakan semua kejujurannya kepada Hect, yang terjadi adalah Hect memutuskan untuk meninggalkan Rachel.
Dan Rachel, mengejar apa yang hatinya mau. Luce.
Its not about betray, its about honest to your self. Happy ending dha .. hahaha…
“Apa yang akan kamu lakukan saat kamu menyukai seseorang dan orang tersebut sudah dimiliki oleh orang lain ? Satu hal pasti yang bisa saya lakukan adalah berusaha untuk tidak egois dan merusak hubungan orang tersebut.” -Luce
“Ikuti kata hati kamu sehingga pada akhirnya kamu tidak menyesal terhadap hal yang kamu jalanin.” -Rach Father
“Better late than wrong and regret.” -Rachel